Mungkin anda mengira kami salah tulis, karena menuliskan selatan dua kali. Tidak, kami tidak salah tulis, karena jalur ini berada di selatannya jalur selatan Jawa Tengah. Apabila anda melakukan perjalanan dari Jogjakarta menuju Jawa Barat, biasanya anda akan melewati Wates, Purworejo, Kebumen, Gombong, Tambak, Buntu dst. Namun bila anda suka bertualang dan ingin mencoba sesuatu yang baru. Tidak ada salahnya anda mencoba jalur selatan selatan. Jalur ini melewati Bantul, Ambal, Petanahan, Pantai Ayah dan bila diteruskan akan sampai di pantai Penyu Cilacap.
Sebenarnya jalur ini sangat nyaman dilalui karena relatif sepi, kami hampir tidak menjumpai truk-truk atau bus-bus besar. Namun sayang selepas wilayah Jogjakarta, jalannya mulai bergelombang, sehingga membuat perjalanan kami sedikit kurang nyaman.
Namun hal – hal ini akan terbayarkan sewaktu memasuki desa Ambal, desa ini terkenal sebagai pusat kuliner sate Ambal, di kanan kiri jalan desa ini akan dijumpai banyak penjual sate ambal. Salahsatu legendaris penjual sate Ambal adalah p. Kasman, sayang sewaktu kami mengunjungi ke sini, p. Kasman telah meninggal tahun lalu. Ada beberapa penjual sate yang memakai embel-embel p. Kasman, yang pertama sewaktu anda memasuki desa Ambal, kalau dari Jogja anda akan menjumpai warung yang terletak disebelah kanan jalan sebelum perempatan yang menuju Kotawinangun. Ada papan nama dengan tulisan pusatnya sate ayam/kambing bu Klendet p. Kasman Asli Ambal, dari cerita istri pak Kasman, dulunya p. Kasman sempat berjualan di sini, saat ini yang berjualan anak no 2 dan 4 beserta cucunya.
Pak Kasman sendiri pada masa tuanya membuka warung lagi di sebelah Puskesmas / bank BRI sebelum SMPN 1, jadi di sebelah kiri jalan kalau dari Bantul. Menurut cerita sang istri, beliau menjaga di sana sampai meninggal. Saat ini warung ini diteruskan oleh istri p. Kasman beserta anak perempuannya yang nomer 6. Kami sendiri menikmati sate ambal di warung ini dan kebetulan istri Pak Kasman / bu Samirah sendiri yang membakar sate tersebut. Kami mendapatkan cerita mengenai warung-warung sate Ambal p. Kasman dari beliau.
Di depan warung ini ada juga warung sate ambal putra p. Kasman, ini merupakan putra ke 3 dari p. Kasman yang bernama p. Alip, kalau tidak salah p. Alip juga membuka cabang di Kebumen. Selain itu kita juga akan menjumpai sate Ambal P. Kasman di Kutowinangun, pada beberapa waktu lalu, kami pernah menulis bahwa kami sempat mencoba Sate Ambal p. Kasman yang di Kutowinangun, warung tersebut milik cucu p. Kasman.
Sate Ambal memiliki cirikhas di bumbunya, tidak seperti sate yang umumnya berbumbu kacang, sate Ambal menggunakan tempe sebagai bumbunya. Kalau biasanya kita memakannya dengan lontong, di sini anda bisa memakannya dengan ketupat. Sebenarnya tanpa bumbupun, sate Ambal bisa dimakan, rasanya manis karena sudah ada bumbunya. Benar-benar membuat orang ketagihan untuk mencicipi lagi.
Setelah puas menikmati sate Ambal, kamipun melanjutkan perjalanan lagi. Kami melewati desa Petanahan. Sebenarnya di Petanahan kita bisa mencicipi soto Petanahan, sayang karena masih siang, kamipun tidak bisa mencoba Soto Petanahan, karena soto ini biasanya buka sore hari.
Sate Ambal P. Kasman (Bu Samirah)
Desa Ambal, Kebumen
Sebelah Bank BRI/Puskesmas Ambal
Jawa Tengah – Indonesia
Phone: 081327007295
Buka : 07:00 – 20:00 WIB
Bagi pengguna Blackberry, anda bisa menggunakan link Blackberry Map dibawah ini :
( Copy link ini dan emailkan ke alamat email di blackberry anda, anda tinggal mengklik link tersebut yang telah anda terima melalui email maka Maps Blackberry anda akan langsung terarah di lokasi yang dimaksud )
http://maps.BlackBerry.com?lat=-7.78829&lon=109.72865&z=0&label=Ambal+-+Sate+Pak+Kasman&address=Jalan+Raya+Ambalresmi&city=Ambalresmi&country=Indonesia
Bagi anda pengguna google map, silakan menggunakan link berikut :
https://maps.google.co.id/maps?q=-7.78829,109.72865%20(Sate Ambal Pak Kasman)