Pesona Negeri

Biker, Traveller, Culinary, and Photography

Facebook
RSS

Nyepi. Ya siapa yang tidak kenal sebuah hari pergantian tahun bagi umat Hindu di Indonesia khususnya, sangat lekat nuansa khasnya terutama nuansa Pulau Dewata Bali. Satu hari, ya satu hari Bali akan dinolkan dari berbagai aktivitas bebas dari kebisingan dan polusi. Semua masyarakat turut dalam suasana hening, tidak ada perjalanan, tidak menyalakan api/penerangan, dan mengurangi sisi kesenangan duniawi. Dunia diistirahatkan, umat menyerapi dan merefleksikan diri dalam keheningan ibarat menatap keindahan bayang rembulan di permukaan air yang tenang dalam tempayan.

Seperti halnya tradisi penyelenggaraan hari keagamaan di Bali, lekat dan kental dengan nuansa prosesi serta penuh aneka warna pernik-pernik sarana upacara, menjelang Nyepi pun dilalui dengan prosesi Melis/mekiyis, tawur agung dan bhuta yadnya (pengrupukan) tepat sehari sebelum Nyepi, dan Ngembak Geni tepat sehari setelah Nyepi.

Jika di Bali acara sedemikian dapat kita jumpai dengan mudah, namun bagi warga Bali atau umat Hindu di luar Bali kegiatan ini tampak dilakukan secara gabungan di beberapa Pura yang sudah disepakati. Sejak minggu lalu saya sudah berkeliling ke beberapa pura di Surabaya salah satunya Pura Agung Segara Kenjeran di perumahan TNI AL Kenjeran. Di sana warga sudah sibuk menyelesaikan ogoh-ogoh yaitu patung yang dibuat dari bambu dan kertas dengan konstruksi yang besar dan menggambarkan bhuta kala yaitu energi buruk dan seringkali dimanifestasikan dalam bentuk raksasa,tokoh jahat,dsb. Nantinya ogoh-ogoh ini akan diarak sehari sebelum Nyepi yaitu pada hari pengrupukan dan kemudian dibakar setelahnya.

ogoh-ogoh simbol bhuta kala

ogoh-ogoh simbol bhuta kala

Minggu 10 Maret 2013 pagi, umat Hindu di Surabaya melangsungkan acara mekiyis atau melis di Pantai Arafuru – Kodikal Bumimoro diikuti oleh umat dari Madura, Mojokerto, Sidoarjo, dan Surabaya sendiri. Ribuan umat dengan pakaian adat masing-masing diiringi gamelan berjalan kaki bersama-sama dengan mengambil rute dari Pura Agung Jagad Karana di bilangan jalan Lumba-lumba, Tanjung Perak menyusuri Jalan Tanjung Sadari, lalu melintasi jembatan layang tol, dan masuk ke Kodikal Bumimoro untuk selanjutnya menuju Pantai Arafuru. Prosesi mekiyis ini bertujuan untuk mensucikan perlengkapan persembahyangan yang dimiliki Pura masing-masing ke tempat yang mengalirkan dan mengandung air seperti sungai,danau, atau laut karena air/amerta diyakini sebagai sarana pembersih dan pensucian kotoran yang ada di dalam diri manusia dan alam.

Mensucikan Perlengkapan Sembahyang

Mensucikan Perlengkapan Sembahyang

Suasana benar-benar terasa sangat sakral, prosesi juga dihadiri oleh Gubernur AAL dan berlangsung sangat khidmat.Prosesi kemudian beranjak kembali menuju ke Pura Agung Jagad Karana dan dilakukan persembahyangan bersama di halaman Pura terbesar di Surabaya. Sebelum masuk ke dalam Pura, kembali prosesi dilakukan dan satu persatu pratima/pusaka suci diarak masuk menyusuri tangga masuk. Meskipun cuaca hujan, tidak menyurutkan umat untuk menyelesaikan seluruh rangkaian acara.

Umat Hindu Pura Jagad Karana

Umat Hindu Pura Jagad Karana

Pagi ini, Senin 11 Maret 2013 kembali akan dilakukan upacara Tawur Agung di Tugu Pahlawan dan dilanjutkan dengan mengarak ogoh-ogoh pada siang hari diiringi tetabuhan untuk memanifestasikan bahwa energi negatif sudah diusir dan dimusnahkan. Rangkaian acara ini rencananya dihadiri oleh Walikota Surabaya.

Pemuput prosesi melasti oleh Ida Pedanda

Pemuput prosesi melasti oleh Ida Pedanda

Besok,Selasa 12 Maret 2013 umat Hindu akan memasuki hari Nyepi dimana seluruh umat akan melakukan catur brata penyepian yang dijalankan oleh seluruh umat Hindu yaitu amati geni (tidak menyalakan api dan hawa nafsu), amati karya (tidak melakukan kegiatan jasmani/bekerja), amati lelungan (tidak bepergian untuk melakukan mawas diri), dan amati lelanguan (tidak mengobarkan kesenangan).

Selamat hari raya Nyepi Caka 1935, semoga semua mahluk berbahagia, dan dunia selalu diliputi kedamaian.


Paon Mak Mo, Kuliner

Makan gurami goreng, gurami bakar sudah jamak. Dimana-mana mudah dijumpai, ...

DE'SO, Ayam Asap End

Tabanan salah satu kota di Bali ternyata menyimpan satu kuliner ...

Menyisir keindahan d

Pantai Kukup Setelah dari Pantai Baron kami melanjutkan perjalanan ke pantai ...

Pesona Alam Gunung K

Pesona Gunung Kidul tidak sekedar dari kulinernya khas seperti walang ...

Pesona kuliner Madiu

Kalau anda pergi ke Madiun, pasti anda akan langsung teringat ...