Pesona Negeri

Biker, Traveller, Culinary, and Photography

Facebook
RSS

Kota Lembang, bisa menjadi salahsatu tujuan tempat wisata apabila anda berkunjung di Bandung, selain untuk menikmati hawa dingin, disana juga banyak penjual makanan, namun tidak ada salahnya anda juga menikmati pemandangan alam di gunung Tangkuban Perahu.

Gunung ini terletak sekitar 30 km dari kota Bandung, sangat mudah dijangkau karena penunjuk jalan cukup jelas.

Sebenarnya sewaktu kami di Lembang pada awalnya tidak ada tujuan untuk pergi ke gunung ini, kami ke sana untuk menikmati makanan, juga untuk pergi ketempat permainan anak-anak, namun karena masih pagi hari, maka kami memutuskan untuk menuju ke Tangkuban Perahu dulu.

Jangan bayangkan jalan digunung ini jalan setapak, yang harus didaki dengan susah payah, di sini sudah tersedia jalan aspal yang bisa ditempuh dengan mobil. Jadi bagi anda yang mungkin tidak terbiasa mendaki tidak perlu kuatir, bahkan untuk melihat kawahpun bisa ditempuh dengan mobil.

Awalnya memang kami masih bingung, dimana tempat melihat kawahnya, sempat mau berhenti disuatu tempat karena melihat banyak mobil parkir tapi akhirnya kami memutuskan terus naik sampai mobil tidak bisa jalan terus dan kami parkir disana.

Dan area parkir ini ada sebuah gardu, didalam gardu banyak penjual makanan minuman seperti mie siap saji. Dibelakang gardu tampak tempat-tempat penjual souvenir.

Gardu ini memang dikhususkan untuk melihat pemandangan dan sekaligus melindungi panas yang cukup terik. Dari gardu ini juga bisa terlihat jelas kawah Ratu yang merupakan salahsatu kawah Gunung Tangkuban Perahu.

 lembang_tangkuban_perahu_kawah_ratu

Namun memang kawah Ratu ini tidak bisa didekati, jadi hanya bisa dinikmati dari jauh, Area kawah ini dipagari, untuk menghindari orang mendekat.

Bagi anda yang mungkin malas berjalan kaki, anda juga tidak perlu kuatir anda bisa naik kuda untuk berkeliling dikawasan ini.

Sayang perjalanan kami cukup singkat, jadi kami tidak sempat mengunjungi area-area lain seperti kawah Domas, kawah Upas. Tidak seperti kawah Ratu, kawah Domas bisa dilihat dari dekat, bahkan kita bisa merasakan panasnya.

Nama Gunung Tangkuban Perahu sendiri juga tidak terlepas dari legenda rakyat yang cukup terkenal. Kisah ini sebenar bermula seorang anak yang bernama Sangkuriang tidak sengaja menjalin cinta dengan dengan seorang wanita yang tak lain ibunya sendiri yang bernama Dayang Sumbi. Sang Ibu akhirnya mengetahui bahwa yang akan dinikahinya adalah anaknya sendiri, namun Sangkuriang tetap bersikeras untuk menikahi Dayang Sumbi, walaupun sudah dijelaskan bahwa beliau adalah ibunya. Akhirnya Dayang Sumbi mengajukan syarat apabila Sangkuriang berhasil membuatkan bendungan dan perahu dalam 1 malam, dia bersedia dinikahi. Sangkuriang menyanggupi dan berkat kesaktiannya permintaan tersebut hampir berhasil diselesaikan, namun Dayang Sumbi meminta kepada para dewa agar pagi datangnya lebih cepat, dan permintaan dituruti sehingga matahari terbit dan ayam berkokok lebih pagi. Sangkuriang marah karena ditipu dan perahu yang hampir jadi ditendang terbalik dan menjadi Gunung Tangkuban Perahu.

Bagi pengguna Blackberry, yang ingin mengunjungi lokasi kawah Ratu di Gunung Tangkuban Perahu bisa langsung menggunakan link Blackberry Map dibawah ini :

http://maps.BlackBerry.com?lat=-6.76027&lon=107.61833&z=3&label=Kawah+Ratu+Tangkuban+Perahu&address=Jalan+Tangkuban+Perahu&city=Parompong&region=West+Java&country=Indonesia&postalCode=40559&phone=%280%2922+91150480

 lembang_tangkuban_perahu_kawah_ratu_map


Paon Mak Mo, Kuliner

Makan gurami goreng, gurami bakar sudah jamak. Dimana-mana mudah dijumpai, ...

DE'SO, Ayam Asap End

Tabanan salah satu kota di Bali ternyata menyimpan satu kuliner ...

Menyisir keindahan d

Pantai Kukup Setelah dari Pantai Baron kami melanjutkan perjalanan ke pantai ...

Pesona Alam Gunung K

Pesona Gunung Kidul tidak sekedar dari kulinernya khas seperti walang ...

Pesona kuliner Madiu

Kalau anda pergi ke Madiun, pasti anda akan langsung teringat ...