Kalau anda mengunjungi kota Wonosobo, ada pemandangan alam yang tidak boleh anda lewatkan yaitu pesona alam Gunung Dieng. Cukup banyak tempat yang cukup menarik untuk dikunjungi.
Kami sengaja berangkat pagi-pagi dari kota wonosobo untuk menuju Dieng, karena kami memang membatasi hanya setengah hari di Dieng, sebelum akan melanjutkan perjalanan ke Purwokerto.
Sampai dipintu masuk Dieng Kabupaten Wonosobo, kami dikenakan biaya masuk yang cukup murah. Kami mendapatkan peta wisata Dieng walaupun fotocopyan. Kami juga diberikan arahan bahwa lokasi pertama yang bisa dikunjungi adalah Gardu Pandang yang letaknya setelah perkebunan Teh Tambi. Tempat ini dibangun untuk melihat matahari terbit, karena berhubung masih pagi, maka kami memutuskan untuk ke sana.
Tidak beberapa lama kami sampai di Gardu Pandang Dieng, matahari sudah mulai muncul, kamipun bergegas untuk foto-foto disana. Ya lumayan juga bisa menikmati prosesi matahari terbit, walaupun awalnya tidak ada rencana untuk itu. Gardu Pandang terletak diketinggian 1789 meter, dari sini memang terlihat dengan jelas prosesi matahari terbit.
Pemandangan yang cukup bagus, dimana matahari muncul dibalik awan-awan, tampaknya ini memang sebagai bukti bahwa julukan Dieng sebagai negeri diatas awan tidak salah.
Prosesi ini memang berlangsung tidak lama, kurang dari 1 jam dan setelah itu matahari sudah cukup tinggi.
Waktu yang paling tepat untuk menikmati matahari terbit sekitar 05:30 pagi, atau bisa kurang dari itu. Perjalanan dari kota Wonosobo menuju Dieng kurang lebih 30 – 45 menit (jarak Wonosobo – Dieng sekitar 26 km).
Berikut ini adalah lokasi Gardu Pandang, apabila anda pengguna Blackberry bisa menggunakan link berikut ini :
http://maps.BlackBerry.com?lat=-7.23318&lon=109.93832&z=0&label=Dieng+-+Gardu+Padang&address=Jalan+Raya+Dieng&city=Tieng&country=Indonesia
